Thinking To Break the Limitation

 Senin,02 Juni 2014

My Diary...
   Thinking To Break the Limitation(berpikir untuk menghancurkan batasan) sama halnya seperti kita menjadi orang yang ExtraOrdinary. Kedua hal ini mengajarkan kepada saya untuk berpikir di luar dari pikiran jasmani saya, artinya jika saya mampu berpikir di luar dari pikiran jasmani saya, saya mampu menghancurkan segala batasan pada diri saya. Saya tidak lagi memikirkan kepentingan diri sendiri tetapi saya harus mulai berpikir seperti Tuhan.
Pikiran Tuhan merupakan Awal dari semua pikiran dan merupakan Akhir dari semua Pikiran. Mengapa ?
karena Tuhan lah pertama sekali menggunakan pikiranNya untuk menciptakan bumi dan segala isinya, oleh sebab itu Dia merupakan Alpa dan Omega.
1.Awal dari semua pikiran ,kreatifitas,semua ciptaaan yang terlihat dan yang tidak terlihatada pada awal dan akhir. (Roma 11:34)
"sebab, siapakah yang mengetahui pikiran Tuhan"
   Tidak ada satupun makhlulk di bumi yang mampu mengerti Pikran Tuhan, tetapi kita mampu mengerti apa yang menjadi Pikiran Tuhan. Tangkap pikiranNya mrnjadi pikiran kita, jika perlu untuk memulai segala sesuatu nya tidak lagi menggunakan pikiran jasmani atau pikran natural manusia tetapi Pikiran Tuhan.
   Hari ini ketika belajar komputer di sekolah saya menerima input kebenaran dari Guru Komputer saya Ms.Devi . Beliau juga menasehati kami mengenai Pikran Tuhan. Pikiran Tuhan tidak akan kita dapati jika kita masih menggunakan pikiran jasmani. Oleh sebab itu tangkap Pikiran Tuhan dan dengar suaraNya. Jika belum dapat mendengar suara Tuhan, mulai dengan mendengar orang yang memberikan input kebenaran tersebut karena merekalah pribadi yang menjadi suara dan Pikiran Tuhan untuk bicara.

2.Tuhan tidak sedang merenung dalam berpikir ( Kejadian 1:3)
    Berfirmanlah Allah : "Jadilah terang". Lalu terang itu jadi.
     Tuhan tidak pernah merenubg terhadap bumi, apa yang akan Dia perbuat atas bumi yang masih kosong. Tetapi Tuhan berfirman sesuai dengan PikiranNya dan Dia berpikir karena itu sudah selesai. Tuhan berkata "jadilah terang,lalu terang itu jadi".